18 Maret 2021

Apa Fungsi DPI dalam Sebuah Mouse?

Pada dasarnya, DPI hanya ada di dalam mouse berbasis optik serta laser dan bukannya bola karet. Zaman sekarang, mouse memang sudah meninggalkan teknologi bantalan bola dan beralih pada teknologi yang lebih modern.

Gerakan mouse berbasis optik mengusung gerakan cahaya yang berfungsi untuk memberikan sinyal kepada kamera kecil di dalam mouse. Sinyal yang muncul itu akan ditransfer menjadi gerakan kursor komputer.

Layaknya mouse optik, mouse digital  juga mengusung cahaya untuk menggerakkan kursor. Bedanya, mouse digital memakai cahaya dari inframerah.

Apa yang Dimaksud dengan DPI?

Kamera di dalam mouse digital dan laser memetakan cahaya pada bidang datar supaya diteruskan kepada kursor, itulah alasan mengapa muncul istilah dots per inch atau DPI. DPI merupakan standar yang digunakan untuk mengukur sensitivitas mouse dan dinyatakan sebagai jumlah DSLR (titik per inci linier) yang bisa dideteksi perangkat. 

Semakin besar jumlah DSLR, maka semakin tinggi sensitivitas mouse, dan semakin cepat kecepatan penunjuk. Pengguna pun nggak perlu susah payah menggerakkan mouse terlalu jauh dan memberikan tekanan besar. 

Bukan hanya masalah sensitivitas, DPI tinggi juga berpengaruh dalam memetakan objek di dalam layar. Pemetaan berakurasi tinggi ini akan sangat membantu saat kamu memainkan war game atau fps game seperti Point Blank dan Valorant. Itulah alasan mengapa mouse dengan DPI tinggi ini adalah favorit para game pro player dan juga content creator karena pergerakan kursor menjadi smooth seolah mengikuti ritme tangan mereka.

Baca Juga: Cara Merawat Mouse Gaming Agar Tidak Mudah Rusak

Bagaimana dengan DPI Mouse yang Terlalu Tinggi?

DPI tinggi merupakan salah satu poin penting yang bikin mouse diburu oleh banyak orang. Namun, DPI yang terlalu tinggi ternyata juga nggak baik untuk user. Soalnya, dengan DPI yang tinggi maka mouse akan menjadi lebih sensitif dan membuat pengguna pun kewalahan dan nggak nyaman.

Jika kamu sedang mencari mouse yang cocok untukmu, maka sesuaikan dulu apa kebutuhan kamu. Untuk komputasi standar, mouse dengan 4.200 DPI sudah cukup untuk menunjang pekerjaanmu. Mengedit dokumen dan foto di Adobe Photoshop terasa nyaman dengan mouse ini, seperti Predator Cestus 310 misalnya. Salah satu koleksi Predator gaming gear ini memiliki ukuran DPI yang pas untuk pekerjaan kantoran dan menggunakan kabel braided sehingga bisa awet dan tahan lama.

Sementara itu, jika kamu membutuhkan laptop untuk keperluan gaming, kamu bisa memilih Predator Cestus 510 yang telah memiliki sensitivitas hingga 16.000 DPI. Dengan sensitivitas sebesar itu, kamu nggak perlu ragu lagi untuk menyasar target dalam game-game FPS atau melakukan battle dalam permainan MOBA. Ditambah lagi, mouse gaming ini juga dibekali Dual Omron Switch yang memiliki ketahanan hingga 70 juta klik. Main game tanpa khawatir pakai mouse andalan Predator satu ini!

Dpi mouse

Baca Juga: 5 Tips Memilih Mouse Gaming Ini Wajib Kamu Tahu!

Apa Fungsi DPI dalam Mouse Gaming?

Jadi, kamu sudah tahu mengenai fungsi DPI pada mouse dan seberapa penting memahami DPI untuk memilih mouse terbaik sesuai kebutuhan. Nah, selain mengecek tingkat dots per inch pada mouse, kamu juga harus melihat fitur-fitur lain yang disematkan di dalamnya. Seperti penyesuaian akselerasi, ketinggian, dan juga penyesuaian tombol-tombol.

Dengan memilih mouse yang tepat, maka bisa memberikan perubahan signifikan dalam kegiatan kamu, lho, seperti bekerja dan main game. Untuk kamu yang masih bingung dalam memilih mouse terbaik, koleksi mouse gaming dari Predator Cestus series mungkin bisa jadi pilihan terbaik. Kamu bisa mendapatkan koleksi mouse Predator tersebut di Acer e-Store dan dapatkan promo gaming gears sekarang juga dan rasakan kenyamanan komputasi yang ultimate!

Bagikan Artikel

Artikel Lainnya