20 Desember 2018

Tren Bezel-Less yang Bikin Laptop Terlihat Stylish!

Bezel dapat diibaratkan sebagai “bingkai” layar pada device seperti TV, smartphone, maupun laptop. Pada laptop, bezel cukup berpengaruh tak hanya pada tampilan fisiknya namun juga display layar monitor laptop tersebut. Tak sedikit produsen gadget mulai merampingkan ukuran bezel less berbagai produk terbaru mereka karena berbagai alasan.

Lalu, apa sih keuntungan device dengan bezel-less ini? Jika spAcer penasaran, langsung saja simak yang berikut ini!

Merampingkan body laptop

Dengan desain bezel layar laptop yang slim, dimensi panjang dan lebar laptop otomatis ikut berkurang. Sehingga, ukuran keseluruhan body laptop pun ikut menyusut. Manfaat bagi produsen salah satunya yakni memangkas biaya produksinya. Sedangkan bagi user, beberapa manfaat yang bisa diperoleh dengan gadget bezel-less, di antaranya:
  • Meningkatkan mobilitas laptop karena dapat dibawa ke mana-mana menggunakan tas laptop berbagai ukuran (mulai medium size hingga big size)
  • Karena ukuran laptop menjadi lebih kecil, maka tidak terlalu menarik perhatian ketika dibawa bepergian
  • Body laptop yang lebih kecil juga membuatnya tak memakan banyak tempat ketika digunakan di atas meja berbagai ukuran


Ukuran layar tetap maksimal

Banyak kasus terjadi di mana produsen ingin menciptakan laptop berukuran kecil dengan “mengorbankan” ukuran dimensi layar. Hal ini jelas merugikan pengguna terutama para gamer yang mayoritas membutuhkan ukuran monitor cukup besar. Nah, dengan desain bezel-less, ukuran layar laptop kamu tetap maksimal meskipun size keseluruhan body laptop diperkecil.

Ukuran laptop gaming yang cukup populer misalnya 15,6 inci atau 17,3 inci. Dengan ukuran bezel lebar, laptop dengan layar berukuran 15,6 inci akan terlihat sangat lebar dan berat. Namun dengan desain bezel-less, laptop berlayar 15,6 inci dapat terlihat seukuran laptop 14 inci standar (dengan bezel lebar).



Laptop jadi lebih ringan

Banyak pengguna mendambakan laptop berlayar lebar namun kerap mengeluh akibat bobot terlalu berat. Tentu saja ini merupakan konsekuensi akibat ukuran hardware yang digunakan. Dengan memangkas ukuran bezel, secara otomatis produsen juga meringankan bobot laptop. Penyusutan bobot ini bervariasi antara satu produk dengan lainnya, mulai dari puluhan hingga ratusan gram. Hal ini dipengaruhi oleh material dan hardware yang digunakan.

Walaupun terdengar sepele, hal ini cukup penting khususnya pada laptop gaming. Karena, rata-rata laptop gaming memiliki bobot jauh lebih berat dibanding laptop standar. Bahkan untuk ukuran laptop gaming paling tipis sekalipun tak bisa dikatakan “enteng”. Dengan bobot yang lebih ringan, laptop akan lebih mudah untuk dibawa ke mana saja.

Nah, buat kamu yang lagi mencari-cari laptop keren dengan desain bezel-less, ada produk terbaru dari Acer yang sangat recommended, yaitu Swift 3 Acer Day Edition (SF314-54G).

Banyak keunggulan dari produk satu ini. Pertama, Swift 3 Acer Day Edition (SF314-54G) memiliki layar Full HD sebesar 14 inci dengan bezel super tipis seukuran 6,3 mm. Body ramping, ukuran monitor tetap maksimal, dong! Selain itu, produk ini juga dibekali teknologi IPS dan anti-glare. Fungsinya untuk memberikan tampilan visual menakjubkan dalam sudut pandang lebar dan anti-silau.

Selain dari segi tampilan, kelebihan Swift 3 ini juga terletak pada performa tangguhnya. Berbekal RAM default sebesar 4 GB, kapasitas memory ini dapat di-upgrade hingga mencapai 20 GB! Kebayang kan seberapa tangguh kinerjanya? Dengan beragam fitur canggih, produk Swift 3 ini juga tergolong sangat ringan, yakni hanya sekitar 1,5 kg!

Itulah alasan kenapa bezel less kini menjadi tren, spAcer. Semakin semangat nabung buat membeli laptop Acer Swift 3 juga, kan?

Baca juga: Manfaat Laptop Tipis dan Ringan untuk Kesehatan

Bagikan Artikel

Artikel Lainnya