24 April 2021

Tips Memilih Proyektor Sesuai Kebutuhan Kamu, Yuk Dicoba!

Penggunaan proyektor saat ini tidak terbatas untuk aktivitas formal seperti di kantor atau instansi pendidikan, namun juga proyektor untuk kegiatan di rumah. Namun proyektor memiliki bermacam-macam jenis dan ukuran sesuai kegunaan. Oleh karena itu, memilih proyektor untuk kebutuhan kamu harus mempertimbangkan hal-hal berikut di bawah ini. Catat, ya.

Tingkat Kecerahan (Brightness)

Yang pertama harus kamu perhatikan saat memilih proyektor adalah tingkat kecerahan proyektor. Tingkat kecerahan ini dihasilkan dari lumens yang sudah sesuai dengan standar ANSI atau (American National Standards Institute). Tergantung nilai, lumens proyektor berkisar antara 1.000 hingga lebih dari 5.000 lumens

Meski begitu, terlepas dari lumens-nya, kamu juga harus memperhatikan seberapa cerah ruangan tempat kamu menggunakan proyektor, ada berapa orang yang hadir di sana, dan apa tujuan kamu membeli proyektor tersebut.

Hal ini karena tingkat kecerahan proyektor juga sangat bergantung kepada luas ruangan dan banyaknya  cahaya pada ruangan tersebut. Semakin banyak cahaya di ruangan, semakin tinggi kecerahan yang dibutuhkan oleh proyektor kamu. Namun, untuk pengalaman sinematik, visual yang dihasilkan akan lebih baik di ruangan yang gelap.

Sementara itu, jumlah audience dalam satu ruangan juga mempengaruhi pemilihan proyektor. Semakin banyak orang dalam satu ruangan, berarti semakin besar tampilan yang perlu kamu hadirkan lewat proyektor. Namun, memperbesar ukuran gambar proyektor berarti menyebarkan cahaya ke area yang lebih besar. Oleh karena itu, kamu butuh proyektor dengan tingkat kecerahan yang semakin tinggi agar tampilan yang dihasilkan tetap baik.

Sementara itu, jika ingin menggunakan proyektor untuk menonton di rumah, kamu perlu memilih proyektor yang baik untuk home cinema, yaitu yang tidak terlalu terang karena kamu pun pasti akan mematikan lampu saat menonton. Jika terlalu terang, kontrasnya akan berkurang dan pengalaman menonton pun jadi kurang maksimal.

Baca juga: Apa Itu Lumens Pada Proyektor & Bagaimana Cara Kerjanya?

Resolusi 

Mulai dari WVGA hingga 4K UHD, kini kamu dapat menemukan proyektor dengan resolusi yang beragam. Memilih resolusi berarti memperhitungkan seberapa besar ukuran gambar yang dapat dihasilkan dari sebuah proyektor. Semakin besar ukuran gambar yang diproyeksikan, semakin tinggi resolusi yang dibutuhkan agar gambar tetap jernih dan tajam.

Selain itu, kamu juga perlu memperhatikan perangkat yang dihubungkan dengan proyektor. Misalnya, kamu menggunakan laptop dengan resolusi WXGA, berarti kamu juga perlu menggunakan proyektor dengan resolusi yang sama, karena saat scaling dari perangkat ke proyektor, dapat terjadi penurunan kualitas jika terdapat perbedaan resolusi dari perangkat laptop atau komputer ke proyektor. Karena itu, gunakanlah proyektor beresolusi sama dengan laptop atau komputer kamu.

Selanjutnya, resolusi proyektor juga dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Misalnya, kamu membutuhkan proyektor untuk menampilkan teks dan gambar, maka resolusi WXGA sudah cukup. Namun, jika kamu mau menonton atau menampilkan visual yang lebih detail, gunakanlah proyektor dengan resolusi WUXGA untuk mendapatkan hasil terbaik. 

Rasio Lensa

Bicara soal rasio lensa berarti terkait dengan luas ruangan. Seberapa jauh proyektor harus memproyeksikan ukuran gambar tertentu dan seberapa besar gambar yang ingin diproyeksikan. Biasanya, rasio lensa yang banyak ditemukan dalam proyektor adalah 1.2:1 hingga 2.3:1. Namun, ada juga proyektor dengan rasio lensa lebih kecil, misalnya 0.5:1 atau 1:1. Dengan begitu, proyektor ini dapat digunakan di ruang yang lebih sempit. 

Fitur dan Kelengkapan

Terakhir, pertimbangkan juga fitur dan kelengkapan yang tersedia dalam sebuah proyektor. Garansi, masa hidup lampu, berat dan ukuran, dan konektivitas adalah fitur standar yang harus kamu perhatikan. Beberapa proyektor bahkan bisa terkoneksi tanpa kabel atau wireless sehingga lebih praktis untuk digunakan.

Selain itu, ada juga proyektor yang telah dibekali teknologi 3D hingga fitur Keystone Correction yang dapat mempermudah kamu memproyeksikan gambar dan mendapatkan tampilan yang lebih maksimal. Jadi, pastikan kamu mempertimbangkan fitur-fitur tersebut sebelum memilih proyektor. 

Baca juga: Proyektor Berdasarkan Throw Distance, Short-Throw atau Long-Throw?

Memilih proyektor memang harus melalui berbagai pertimbangan. Jika kamu menginginkan proyektor yang cocok digunakan untuk pekerjaan maupun hiburan, dapat menggunakan Acer BS-020P, Acer BS-020PA, atau Acer BS-120PV, Acer BS-120PA, Acer BS-320P. Proyektor ini telah dilengkapi fitur Keystone Correction, konektivitas yang lengkap, serta brightness yang tinggi dengan resolusi hingga WUXGA. Noise level yang rendah juga tidak akan mengganggu saat kamu menonton atau melakukan presentasi. Benar-benar cocok digunakan untuk berbagai keperluan.

Mulai sekarang, pastikan memilih proyektor yang tepat agar tidak mengecewakan setelah digunakan, ya! Semoga tips ini bermanfaat.

Bagikan Artikel

Artikel Lainnya