1 Januari 1970

Spesifikasi Intel Gen 13 dan Fitur-Fitur yang Dimiliki

Sejak akhir 2022 lalu, prosesor desktop Intel® Core™ sudah memasuki era generasi ketiga belasnya, menyusul peluncuran seri Ryzen 7000 oleh AMD. Chip generasi ketiga belas ini, diklaim lebih keras, kuat, dan cepat dibandingkan prosesor-prosesor pendahulunya. Prosesor Intel Gen 13 ini sangat ideal untuk bermain game dengan FPS tinggi, serta untuk menjalankan berbagai aplikasi yang memakan banyak sumber daya.

Terdapat enam prosesor desktop unlocked yang tercakup dalam Intel Gen 13, yang memiliki hingga 24 core, 32 thread, dan clock speed hingga 5,8 GHz. Selain clock speed yang lebih tinggi dan jumlah core yang lebih banyak, prosesor desktop Intel® Core™ Generasi ke-13 juga dilengkapi dengan teknologi canggih yang dapat meningkatkan performa. Lalu, seperti apa kelebihan, fitur, dan spesifikasi Intel Gen 13 ini?

Menggunakan Performance-core (P-core) dan Efficient-core (E-core)

Prosesor desktop Intel® Core™ Generasi ke-13 menggunakan arsitektur hybrid performance yang dapat menunjang kegiatan multitasking pengguna. Arsitektur hybrid performance ini dijalankan melalui integrasi dua jenis inti (core) dalam satu prosesor, yakni Performance-core (P-core) dan Efficient-core (E-core). Kedua jenis core tersebut memiliki peran yang berbeda.

Secara fisik, P-core memiliki ukuran yang lebih besar daripada E-core. P-core dirancang untuk menjaga kecepatan dan efisiensi prosesor, serta untuk frekuensi turbo tinggi dan IPC (instruksi per siklus) tinggi. P-core sangat ideal untuk memproses beban kerja thread tunggal yang berat dan banyak digunakan ketika bermain game. Selain itu, P-core juga memiliki kemampuan hyper-threading, yaitu dapat menjalankan dua thread perangkat lunak sekaligus.

Secara fisik E-core memiliki ukuran yang lebih kecil daripada P-core. Jika diibaratkan ruangan, satu P-core dapat diisi dengan beberapa E-core. E-core dirancang untuk memaksimalkan efisiensi CPU, yang diukur dalam performance-per-watt. E-core lebih ideal untuk performa multi-thread yang dapat diskalakan, serta untuk menjalankan background task secara efisien. Berbeda dengan P-core yang dapat melakukan hyper-threading, E-core hanya mampu menjalankan satu thread perangkat lunak.

Dalam prosesor, P-core akan menangani tugas yang lebih berat, sedangkan E-core akan membantu menyelesaikan tugas-tugas yang lebih kecil. Contohnya, P-core akan fokus mendorong performa game, sedangkan E-core akan fokus menangani Discord atau software antivirus. Apabila ada suatu task yang membutuhkan banyak core, seperti merender video, maka P-core dan E-core akan bekerjasama.

Menggunakan Intel® Thread Director

Intel Generasi 13 menggunakan Intel® Thread Director untuk mengatur kinerja P-core dan E-core. Jadi, saat kamu melakukan multitasking, Intel® Thread Director inilah yang akan mengatur tugas apa saja yang harus dikerjakan P-core dan tugas apa saja yang harus dikerjakan E-core

Selain itu, Intel® Thread Director juga berperan untuk memastikan bahwa pembagian tugas sudah dilakukan dengan benar dan sesuai fungsi masing-masing inti. Dengan begitu, seluruh proses komputasi yang dilakukan akan berjalan dengan lancar meskipun dilakukan secara bersamaan.

Menjamin Kecepatan yang Lebih Tinggi dibanding Pendahulunya

Prosesor Intel® Core™ Generasi ke-13 ini menjamin kecepatan yang lebih tinggi lagi dibandingkan prosesor-prosesor pendahulunya. Prosesor ini dapat menggunakan RAM DDR4 atau DDR5 baru yang lebih cepat. Selain itu, kecepatan transfer data pun juga terjamin karena prosesor ini dapat mendukung penggunaan SSD dan GPU PCIe 5.0.

Kecepatan konektivitas pun juga diklaim hampir tiga kali lebih cepat dengan latensi lebih rendah hingga 75% dengan adanya Intel® Wi-Fi 6E pada Intel Generasi 13. Dengan berbagai fitur ini, tidak heran jika para pengguna segera ingin memiliki laptop Intel Gen 13 dan merasakan pengalaman komputasi yang lebih canggih.

Selagi menunggu laptop Predator terbaru dengan Intel Gen 13 diluncurkan, kamu bisa mengisi waktumu bermain game favorit dengan Predator Helios 18 yang performanya begitu gahar dan mumpuni. Predator Helios 18 dengan DLSS 3 merupakan laptop gaming paling canggih dengan dilengkapi teknologi pendinginan serta layar mini LED yang apik. Selain itu, terdapat pula seperangkat fitur dan hardware yang semakin mempertajam performanya.

Laptop gaming Predator Helios 18 juga diperkuat dengan Windows 11 Home, prosesor hingga Intel® Core™ i9 Generasi ke-13, GPU hingga NVIDIA® GeForce RTX™ 4080, serta memori hingga 32 GB DDR5 5600MHz. Membuat pengalaman gaming kamu semakin terdepan dan tidak diragukan. Miliki Predator Helios 18 sebagai gaming partner kamu dengan membelinya melalui Acer eStore.

Bagikan Artikel

Artikel Lainnya