Sertifikasi Validasi Pantone, Fitur Esensial untuk Desainer Profesional

Tidak bisa dipungkiri bahwa warna memegang peran penting pada aspek visual laptop desain agar mampu menghasilkan warna yang sama dengan dipandang mata. Bicara soal kualitas warna, sebetulnya ada standar khusus yang menentukan apakah tampilan warna dalam sebuah laptop konsisten dan berkualitas. Standar yang biasa dipakai adalah Sertifikasi Validasi Pantone.

Apa yang Penting dari Sertifikasi Validasi Pantone?

Pantone merupakan perusahaan percetakan profesional yang sudah berdiri sejak tahun 1950. Warna-warna cetakan Pantone dianggap sebagai warna-warna yang paling konsisten, berkualitas, dan koleksinya juga sangat lengkap. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika standar untuk warna pada desain grafis dan cetakan printer bergantung kepada pakem perpustakaan warna Pantone.

Lewat Pantone Matching System, jutaan warna yang ada pada laptop dideteksi dan dipastikan bahwa semua warnanya memang sesuai dengan koleksi warna Pantone. Nah, jika warna-warna yang ada di dalam sebuah perangkat telah sesuai dengan Pantone, maka perangkat tersebut akan mendapatkan Sertifikat Validasi Pantone.

Fungsi Sertifikat Validasi Pantone untuk Desainer Grafis

Tidak semua laptop mampu mendeteksi warna sebagaimana aslinya. Ada banyak laptop yang justru menampilkan warna yang berbeda dan tidak deep. Hal ini akan sangat mengganggu bagi desainer grafis karena hasil dari pekerjaannya nanti akan ditampilkan dengan warna yang berbeda dari keinginan. Tentunya, ini sangat berpengaruh terhadap kualitas dan nuansa dari desain grafis.

Dengan memilih laptop yang sudah terjamin Sertifikasi Validasi Pantone, kamu tidak akan mendapatkan warna yang berbeda dan janggal sehingga warna yang diinginkan akan tetap muncul setelah karya tersebut diunggah di berbagai platform atau dicetak. Ini tentu akan menjaga profesionalisme kamu di mata klien.

Baca juga: Tips Memilih Laptop Desain Grafis Powerful untuk Kreasi Desain

Laptop dengan Sertifikasi Validasi Pantone Berkualitas

Ada beberapa hal yang wajib diperhatikan saat kamu memilih laptop untuk keperluan ilustrasi dan desain grafis. Pertama, pastikan bahwa laptop memiliki desain yang ergonomis dan mudah dibawa ke mana-mana. Kedua, layar yang cukup lega; tidak terlalu kecil, tetapi juga tidak terlampau besar. Ketiga, pastikan bahwa laptop kamu sudah memiliki Sertifikasi Validasi Pantone.

Kabar baiknya, Acer memperhatikan kebutuhan para konten kreator melalui ConceptD 3 Ezel Pro & ConceptD 7 Ezel Pro. Laptop dengan paten Ezel™ Hinge ini memberikan pengguna enam mode posisi untuk dipilih.

Share Mode memudahkan kamu buat berkolaborasi dengan pengguna lain. Float Mode membuat proses kreatif dengan laptop lebih mudah dilakukan dan tidak membuat leher pegal. Ada pula Stand Mode yang dapat diandalkan saat kamu harus bekerja di perjalanan alias work on the move. 

Sementara itu, Pad Mode memberikan kenyamanan saat harus melakukan review atau membaca. Terakhir, Display Mode sangat pas digunakan untuk presentasi. Kamu juga tetap dapat bekerja secara tenang dan nyaman dengan Laptop Mode biasa.

Dapat dikatakan bahwa laptop ini memang cocok untuk semua jenis pengguna, apalagi jika kamu adalah desainer grafis. Untuk menulis, oke. Membuat konten video, mudah! Membuat digital sketching, animation, hingga 3D modelling? Semua bisa dilakukan dengan ConceptD 3 Ezel Pro & ConceptD 7 Ezel Pro. Ditambah dengan layar PANTONE® Validated hingga 4K UHD display, kamu akan takjub dengan tampilan warna kedua laptop ini yang begitu jernih dan nyata.

Baca juga: ConceptD 3 Ezel Pro (CC314-72P), Laptop Desain Konvertibel dengan Visual Lebih Nyata

Memiliki laptop dengan Sertifikasi Validasi Pantone kini sangat penting untuk mendukung semua proses kreatifmu. Karena itu, jika kamu adalah desainer grafis hingga content creator, kamu bisa mulai mempertimbangkan sertifikasi ini ketika memilih laptop untuk membantu pekerjaanmu.