19 Oktober 2023

Acer Predator Dukung Ekosistem Esport pada Seleknas IESF dan Asian Games

Tren esports di Indonesia tidak hanya didominasi oleh game mobile saja, tapi juga game PC. Hal ini dibuktikan dengan berlangsungnya Bali Major 2023 yang merupakan Major ketiga dan terakhir dari musim Dota Pro Circuit (DPC) 2023. Turnamen ini berlangsung di Ayana Estate, Bali, Indonesia mulai 29 Juni hingga 9 Juli 2023 lalu. Pada turnamen Bali Major 2023, Acer memainkan peran penting dengan menyediakan sebanyak 130 unit monitor Nitro VG252Q_Z sebagai perangkat utama yang digunakan oleh seluruh atlet esports dunia selama pertandingan. 

Dukungan ini merupakan wujud nyata komitmen Acer untuk mendorong kemajuan kualitas esports Indonesia melalui penyediaan perangkat gaming dengan performa yang tinggi. Partisipasi Acer pada kompetisi esports tersebut juga menunjukkan bahwa Acer memiliki standar kualitas yang tinggi pada setiap produknya.

Komitmen Acer untuk berkontribusi pada pertumbuhan industri esports sekaligus atlet esports nasional tidak berhenti sampai di situ saja, karena Acer melalui Predator Gaming Indonesia bekerja sama dengan Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) untuk mendukung jalannya pelatnas IESF Romania dan Asian Games Hangzhou. 

IESF (International Esports Federation) merupakan lembaga nirlaba global yang menaungi esports di seluruh dunia dan berbasis di Korea Selatan. Lembaga ini pertama kali didirikan pada 8 Agustus 2008. IESF memiliki turnamen tahunan dan di tahun 2023 ini, turnamen IESF diadakan di Iași, Romania. Sementara itu, Asian Games merupakan pertandingan multi olahraga terbesar setelah Olimpiade yang diselenggarakan oleh Olympic Council of Asia. Asian Games diadakan setiap empat tahun sekali dan di tahun 2023 ini, Asian Games mengambil tempat di Hangzhou, Zhejiang, China.

Kerjasama Acer dengan PBESI untuk mendukung jalannya pelatnas IESF Romania dan Asian Games Hangzhou ini sesuai dengan yang diungkapkan oleh Renaldy Felani, selaku Gaming Marketing Communication, Acer Indonesia.

"Kita ada beberapa kerjasama sih. Seleknasnya IESF sama Asian Games kita juga support. Tapi kita baru dalam tahap coach sama kompetisinya (seleksi) kita support laptop Predator. Kedua, Predator League kan tahun ini? Tahun kemarin di Jepang tahun ini di Manila. Rencananya kita fokus di Valorant. Ada dua tim dikirim ke Manila satu dari jalur pro, satu lagi dari jalur cafe," ujar Renaldy.

Dalam kedua ajang kompetisi ini, Indonesia turut berpartisipasi dengan mengirimkan atlet-atlet terbaiknya, tidak terkecuali atlet esports. Sebelum memutuskan mengirim tim atlet ke perlombaan, tentunya Indonesia telah mengadakan seleksi nasional (seleknas) untuk menyaring tim terbaik yang mampu menjadi perwakilan indonesia pada ajang tersebut.

Dalam seleknas IESF dan Asian Games 2023 ini, Acer melalui Predator Gaming Indonesia turut mengambil peran dalam menunjukkan dukungannya kepada ekosistem esports di Indonesia. Dukungan ini ditunjukkan oleh Acer Predator salah satunya lewat produk Nitro 5. Dukungan ini dilakukan oleh Acer Predator untuk mendorong aktivitas ekosistem esports di Indonesia, yang diperlukan agar bisa sukses dalam industri game berskala global.

Nitro 5 merupakan laptop gaming dari Predator yang dibekali dengan prosesor gahar, yakni Intel® Core™ i7 Generasi ke-12 dan GPU hingga NVIDIA® GeForce RTX™ 30 Series, yang dioptimalkan sepenuhnya untuk MGP maksimum. Laptop gaming terbaik ini juga dapat dikonfigurasikan untuk mencapai kecepatan tinggi dan penyimpanan masif, dengan adanya dua slot M.2 PCIe GEN 4 serta RAM DDR4 3200 hingga 32 GB.

Selain pernyataan dari Renaldy selaku pihak dari Acer, pihak PBESI juga menyambut dengan baik kolaborasi dengan Predator Gaming Indonesia ini. Hal ini diungkapkan oleh Christian Suryadi, selaku Ketua Bidang Pelatih dan Wasit PBESI. Beliau menyatakan bahwa bantuan dari Predator Gaming Indonesia ini tentunya dapat memastikan para staf pelatih timnas esports untuk mendapatkan support yang maksimal, sehingga proses pelatnas bisa semakin baik.

"Pertama kami ingin memberi rasa terimakasih yang sebesar-besarnya pada Acer (Predator Gaming Indonesia) dikarenakan Acer juga menjadi sponsor untuk pelatnas Asian Games Hangzhou. Jadi, Acer membantu PBESI dan Badan Tim Nasional supaya para pelatih kita mendapatkan laptop-laptop yang mumpuni untuk bisa melakukan pelatihan-pelatihan dan juga revisi, evaluasi, dan lain-lain menggunakan laptop yang di-support Predator," ujar Christian.

Christian berharap kolaborasi antara PBESI dengan Predator Gaming Indonesia ini bisa terus berlanjut agar makin banyak kesempatan untuk menciptakan event-event esports, utamanya di bidang PC games. Selain itu, kolaborasi seperti ini juga dapat membantu dalam persiapan infrastruktur yang memadai bagi para gamer yang nantinya akan bertanding membawa nama Indonesia di ajang-ajang esports bergengsi.

Bagikan Artikel

Artikel Lainnya