5 Fakta Menarik Call of Duty: Modern Warfare (2019), Wajib Tahu!

Setelah lama dinantikan, versi reboot dari Call of Duty: Modern Warfare akhirnya rilis pada 25 Oktober 2019 lalu. Game ini pun mendapat mayoritas respons positif dari para gamer, khususnya para penggemar setia waralaba Call of Duty yang telah lama menunggu seri terbaru yang diharapkan dapat memenuhi ekspektasi.

Berkat nama besarnya, Call of Duty: Modern Warfare pun jadi topik hangat dan diprediksi bakal jadi rilisan terbesar game PC 2019. Nah, kalau kamu penasaran sama game ini, ada baiknya untuk cek fakta menariknya di bawah ini.

Murni Reboot, Bukan Sekuel atau Remastered

Sebagai permulaan, fakta pertama yang harus kamu tahu adalah bahwa game ini merupakan reboot atau remake dari Call of Duty: Modern Warfare orisinal yang rilis pada 2007. Seri orisinal tersebut pun mendapat status sebagai game shooter legendaris hingga dua kali melahirkan sekuel.

Sebagai versi daur ulang, segala yang ada di dalam game ini pun benar-benar baru, mulai dari fitur, gameplay, engine, hingga cerita pada mode Single-Player Campaign. Sebagai catatan, tiga tahun lalu Activision juga sempat merilis versi remastered dari game ini seiring dengan peluncuran Call of Duty: Infinite Warfare.

Kisah Heroik Captain Price yang Belum Pernah Terungkap

Lewat game ini, kamu bisa menyaksikan kisah heroik Captain Price, karakter protagonis ikonik dari seri Modern Warfare. Namun, perlu dicatat bahwa Call of Duty: Modern Warfare (2019) nggak akan meneruskan kisah dari seri Modern Warfare sebelumnya.

Seperti yang sudah disinggung di poin sebelumnya, game ini membawa jalan cerita yang baru pada mode Single-Player Campaign. Activision menjelaskan bahwa Call of Duty: Modern Warfare (2019) akan mengusung tema dan cerita Captain Price yang disesuaikan dengan gaya modern. Mereka pun menjanjikan kisah sarat emosi yang menjadi keunggulan seri Modern Warfare orisinal.

Jadi, jangan heran jika nantinya kamu menyimak cerita yang beda dari seri Modern Warfare sebelumnya. Begitu juga karakter-karakter ikonik lain seperti John “Soap” MacTavish atau Ghost yang belum dipastikan akan muncul di game ini.

Sebagai catatan, pada akhirnya mode Single-Player Campaign kembali hadir setelah absen di seri sebelumnya, Call of Duty: Black Ops IV.

Fitur Lama yang Kembali dan Disempurnakan

Selain kembalinya mode Single-Player Campaign, Infinity Ward sebagai developer menjanjikan mode multiplayer yang makin “gemuk”. Selain itu, mode multiplayer Call of Duty: Modern Warfare juga diklaim menjadi perbaikan yang benar-benar matang dari seri-seri sebelumnya yang dianggap kurang memuaskan.

Ada banyak fitur, baik yang lama hingga yang benar-benar baru, untuk kamu nikmati di game ini. Untuk fitur lama, Infinity Ward menghapus sistem kelas atau spesialis. Artinya, kamu pun bisa lebih menikmati game ini sesuai dengan gaya bermain tanpa harus terpaku dengan peran di masing-masing kelas.

Kabar baik lainnya adalah kembalinya sistem Killstreaks. Buat kamu yang asing dengan sistem ini, Killstreaks membuatmu bisa menggunakan “hadiah”, seperti menggunakan misil, tank, hingga serangan udara, jika kamu berhasil membunuh musuh tanpa mati.

Makin Seru dengan Fitur Baru

Untuk fitur baru, Infinity Ward memperkenalkan beberapa mode baru seperti Gunfight yang menjanjikan pertempuran cepat dan barbar dua lawan dua. Ada juga mode Ground Fight yang kurang lebih sama dengan battle royale pada umumnya.

Sebagai penyempurnaan, Call of Duty: Modern Warfare menyediakan fitur Gunsmith. Di sini, kamu dapat mengatur senjata sesuai dengan keinginan, kebutuhan, serta gaya permainan di mode multiplayer.

Hal yang nggak kalah menarik dari Call of Duty: Warfare adalah sistem crossplay. Fitur ini membuat kalian dapat bermain dengan pemain dari lintas konsol. Artinya, kamu sebagai pemain PC dapat bertemu dengan pemain konsol PS maupun Xbox. Game ini pun jadi yang pertama bagi waralaba Call of Duty yang menerapkan sistem crossplay.

Game Paling Haus Memori Penyimpanan

Seperti yang dijelaskan Activision, Call of Duty: Modern Warfare membutuhkan ruang penyimpanan data mencapai 175 GB. Jumlah ini pun jadi yang paling besar saat ini yang bahkan mengalahkan game-game AAA lain seperti Red Dead Redemption 2 atau Monster Hunter: World.

Namun, kabar tersebut bukanlah hal yang benar-benar buruk. Sebagai ganti dari habisnya 175 GB memori penyimpanan, kamu akan mendapat game shooter terbaik saat ini dengan fitur-fitur keren di dalamnya. 

Selain itu, game ini sebenarnya nggak begitu membutuhkan spesifikasi yang benar-benar tinggi. Minimal RAM yang dibutuhkan untuk bisa memainkan Call of Duty: Modern Warfare cuma 8 GB. Bandingkan dengan Ghost Recon: Breakpoint yang butuh RAM hingga 16 GB.

Baca Juga: Perangkat Gaming Keren Predator Yang Bisa Jadi Wishlist Di Tahun 2020

Selain spesifikasi yang telah disebutkan di atas, Call of Duty: Modern Warfare membutuhkan PC atau laptop gaming dengan spesifikasi minimal prosesor sekelas NVIDIA GeForce GTX 970 atau GTX 1660 dan AMD Radeon R9 390 atau Radeon RX 580.

Spesifikasi di atas tentu sudah cukup bagi laptop gaming Predator Triton Series yang menjamin performa istimewa saat bermain Call of Duty: Modern Warfare. Pasalnya, seri laptop gaming ini telah mendukung layar HDR 4K, GPU NVIDIA® GeForce RTX™ 2080, serta fitur real time ray tracing yang kebetulan ada di game ini. 

Baca juga: 5 Cara Agar Menjadi Petarung Handal di Game Tekken 7

Kamu pun dapat merasakan pengalaman bermain yang maksimal, powerful, dan realistis. Jadi, tunggu apalagi? Segera dapatkan produk Predator Triton Series dan rasakan pengalaman maksimal bermain Call of Duty: Modern Warfare!