13 Juni 2018

6 Tips Cara Merawat Motherboard Laptop Agar Tidak Gampang Rusak

Motherboard adalah komponen PC yang sangat penting. Sebagai “jantung” dari seluruh sistem, motherboard memiliki fungsi utama sebagai papan tempat tersambungnya socket semua komponen hardware, mulai dari prosesor, memori, hingga storage. Oleh karena itu, motherboard perlu dipantau dan dirawat demi performa yang optimal. Berikut beberapa tips yang bisa kamu pemeliharaan rutin motherboard demi menjaga kondisi prima laptop:

Bersihkan motherboard dari debu

Bersihkan motherboard dari debu


Penyebab utama kerusakan motherboard adalah overheat yang terjadi pada komponen hardware. Oleh karena itu, atasi masalah tersebut dengan cara rutin membersihkan debu yang menumpuk di sekitar hardware, jendela pembuangan udara panas, dan kipas pendingin menggunakan kuas lembut secara hati-hati. Cara ini dapat menjaga suhu perangkat agar tidak mudah overheat.

Baca juga: Ketahui Ragam Komponen Hardware Laptop dan Fungsinya

Periksa fungsi kipas

Periksa fungsi kipas


Masih berkaitan dengan poin sebelumnya, hal lain yang harus diperhatikan adalah memeriksa kipas prosesor. Biasakan untuk rutin mengecek rutin kipas agar mengetahui perangkat tersebut masih bekerja normal atau tidak. Bila ternyata kipas tidak berfungsi sebagaimana mestinya, maka kamu harus segera menggantinya sesegera mungkin atau menggunakan kipas tambahan untuk mencegah overheat. Sebaliknya, jika kipas masih berfungsi dengan baik, kamu dapat membersihkannya menggunakan tisu basah secara hati-hati.

Cek kapasitor

Cek kapasitor


Langkah selanjutnya adalah mengecek kapasitor atau dikenal sebagai kondensor. Bila kamu menemukan kapasitor yang menggelembung atau membengkak, maka ini menunjukkan motherboard mengalami kerusakan dan tidak dapat berfungsi dengan baik. Kamu harus menggantinya dengan kapasitor baru sesegera mungkin dengan cara mendatangi pusat servis resmi agar dapat ditangani teknisi profesional. Jika dibiarkan, kapasitor yang rusak menyebabkan peningkatan suhu dan akhirnya membuat PC atau laptop tidak dapat bekerja dengan baik.


Periksa charger laptop


Tegangan atau suplai listrik yang tidak stabil juga bisa menyebabkan kerusakan atau terbakarnya komponen motherboard, dan membuat motherboard rusak total. Untuk mengatasi masalah ini, kamu bisa menggunakan volt stabilizer yang bertanggung jawab menjaga tegangan listrik tidak naik-turun. Sementara pengguna laptop, pastikan membeli baterai dan charger original atau sesuai spesifikasi laptop agar suplai listrik selalu stabil.

Jangan pakai laptop terlalu lama


Siapa yang sering bekerja atau bermain di laptop sampai lupa waktu? Jika iya, cobalah mulai membatasi waktu penggunaan laptop dalam sehari, walaupun perangkat sudah dilengkapi dengan kipas pendingin. Ingat, PC maupun laptop tetap membutuhkan jeda untuk istirahat dan mendinginkan seluruh komponennya meskipun hanya sekedar di-sleep untuk beberapa saat.

Baca juga: Hal-Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Membeli Motherboard

Sesekali nyalakan laptop


Selain menggunakan secara terus-menerus, membiarkan laptop tidak digunakan atau dihidupkan dalam waktu lama, juga bisa merusak motherboard. Soalnya, laptop yang disimpan dalam waktu yang cukup lama membuat komponen-komponen keras di dalamnnya menjadi cukup dingin dan dapat menyebabkan konslet saat dihidupkan kembali. Untuk mengatasinya, usahakan tetap menghidupkan laptop sekurang-kurangnya tiga kali dalam seminggu, entah untuk sekadar update beberapa software atau bermain game.

Di atas merupakan penjelasan lengkap mengenai cara merawat motherboard laptop kamu sehingga tidak cepat rusak. Jadi, penting sekali merawat motherboard karena sekali mengalami kerusakan, maka harus ditebus dengan biaya perbaikan yang menguras kantong Apalagi cara perawatannya tak sulit dan mahal, sehingga bisa spAcer lakukan sendiri di rumah. Yuk, mulai perhatian dengan laptop kesayanganmu, spAcer!

Baca juga:
Laptop Upgradable, Pengertian & Cara Melakukannya

Bagikan Artikel

Artikel Lainnya