2 Mei 2019
Tips yang Harus Kamu Perhatikan Sebelum Membeli Motherboard
Percaya tidak percaya, motherboard adalah komponen yang sangat penting dalam sebuah CPU. Karena motherboard sendiri sangat berkesinambungan dengan prosesor PC yang kamu gunakan. Oleh karena itu spAcer, ada beberapa tips yang harus diperhatikan terlebih dahulu sebelum membeli motherboard.
Penasaran kan hal-hal apa yang wajib banget kamu perhatikan sebelum membeli motherboard? Langsung aja, deh, Acer kasih tahu agar kamu tidak salah beli dan menyesal pada akhirnya. Yuk simak satu per satu!
Ini dia tips pertama dan terpenting yang perlu spAcer perhatikan sebelum membeli motherboard. Kamu harus menentukan terlebih dahulu untuk apa nantinya PC yang akan kamu rakit. Dengan begitu, kamu jadi bisa memilih motherboard yang sesuai dengan kebutuhan kamu dan juga budget.
Baca Juga: Tepat Merakit Desktop Sesuai Kebutuhan Kamu!
Kalau dilihat dari segi harganya, motherboard terbagi jadi tiga jenis yaitu: Terjangkau (value), menengah (mid-end), dan kelas atas (high end). Semua jenis motherboard ini memiliki perbedaan pada bagian komponen dan fitur apa saja yang sudah terdapat di dalamnya.
Hal lain yang harus perhatikan adalah ukuran casing CPU kamu. Kenapa? Karena motherboard itu ada dua ukuran, spAcer, yaitu ATX dan Micro-ATX. Untuk yang ATX, ukurannya standar (Tower PC), sedangkan yang Micro-ATX, sesuai namanya, ukurannya lebih kecil. Jadi, misalnya casing CPU kamu hanya pas untuk motherboard Micro-ATX, tapi kamu belinya yang jenis ATX. Alhasil kamu tidak akan bisa memasang motherboard tersebut.
Pastinya spAcer sudah tahu, kan, kalau setiap merk atau jenis motherboard memiliki fitur yang berbeda satu dengan yang lain. Contohnya, ada motherboard sudah terpasang VGA Card, namun ada juga yang belum ada. Memilih fitur yang ada pun tergantung dengan budget kamu.
Baca Juga: Cara Merawat Motherboard Laptop Agar Tidak Gampang Rusak
Kalau kamu tidak mau mengeluarkan uang tambahan untuk membeli komponen motherboard lain, artinya kamu harus membeli motherboard yang memiliki fasilitas onboard. Seperti graphics integrated (VGA Card), audio system, LAN, USB, dan komponen lain. Dengan begini, kamu jadi jauh lebih hemat karena bisa langsung digunakan tanpa harus menambahkan komponen lain.
Bisa dibilang, chipset adalah jantung dari motherboard itu sendiri. Karena chipset akan menentukan spek dari motherboard yang kamu pakai. Chipset terbaik tentunya digunakan pada motherboard yang terbaik juga. Jadi, pastikan kamu memeriksa chipset apa yang dipakai ya spAcer!
Kelengkapan dari motherboard juga tidak boleh sampai kelewatan, spAcer. Saat kamu membeli motherboard baru, pastikan semuanya perlengkapannya seperti CD Driver, buku manual, kabel ATA / SATA/ Flopopy, dan back-panel terdapat dalam dusnya. Kalau sampai tidak ada, nanti kamu juga yang repot karena harus membelinya lagi satu per satu.
Terakhir, jangan pernah kamu beli motherboard tanpa garansi. Garansi itu sangat penting untuk menjadi bila sewaktu-waktu PC kamu bermasalah. Jadi, kamu tidak perlu mengeluarkan biaya yang ekstra untuk memperbaikinya. Selain itu, garansi pun bisa menjadi salah satu patokan kalau motherboard yang kamu beli itu memang original dan bagus kualitasnya.
Itu dia tips-tips membeli motherboard yang perlu spAcer perhatikan. Nah, jadinya mau ngerakit PC dengan membeli motherboard yang seperti apa nih? Yang terjangkau, mid-end, atau mau beli yang high-end sekalian?
Penasaran kan hal-hal apa yang wajib banget kamu perhatikan sebelum membeli motherboard? Langsung aja, deh, Acer kasih tahu agar kamu tidak salah beli dan menyesal pada akhirnya. Yuk simak satu per satu!
Sesuaikan dengan kebutuhan dan budget
Ini dia tips pertama dan terpenting yang perlu spAcer perhatikan sebelum membeli motherboard. Kamu harus menentukan terlebih dahulu untuk apa nantinya PC yang akan kamu rakit. Dengan begitu, kamu jadi bisa memilih motherboard yang sesuai dengan kebutuhan kamu dan juga budget.
Baca Juga: Tepat Merakit Desktop Sesuai Kebutuhan Kamu!
Kalau dilihat dari segi harganya, motherboard terbagi jadi tiga jenis yaitu: Terjangkau (value), menengah (mid-end), dan kelas atas (high end). Semua jenis motherboard ini memiliki perbedaan pada bagian komponen dan fitur apa saja yang sudah terdapat di dalamnya.
Sesuaikan dengan casing CPU
Hal lain yang harus perhatikan adalah ukuran casing CPU kamu. Kenapa? Karena motherboard itu ada dua ukuran, spAcer, yaitu ATX dan Micro-ATX. Untuk yang ATX, ukurannya standar (Tower PC), sedangkan yang Micro-ATX, sesuai namanya, ukurannya lebih kecil. Jadi, misalnya casing CPU kamu hanya pas untuk motherboard Micro-ATX, tapi kamu belinya yang jenis ATX. Alhasil kamu tidak akan bisa memasang motherboard tersebut.
Periksa fiturnya yang disediakan
Pastinya spAcer sudah tahu, kan, kalau setiap merk atau jenis motherboard memiliki fitur yang berbeda satu dengan yang lain. Contohnya, ada motherboard sudah terpasang VGA Card, namun ada juga yang belum ada. Memilih fitur yang ada pun tergantung dengan budget kamu.
Baca Juga: Cara Merawat Motherboard Laptop Agar Tidak Gampang Rusak
Kalau kamu tidak mau mengeluarkan uang tambahan untuk membeli komponen motherboard lain, artinya kamu harus membeli motherboard yang memiliki fasilitas onboard. Seperti graphics integrated (VGA Card), audio system, LAN, USB, dan komponen lain. Dengan begini, kamu jadi jauh lebih hemat karena bisa langsung digunakan tanpa harus menambahkan komponen lain.
Periksa chipset yang dipakai
Bisa dibilang, chipset adalah jantung dari motherboard itu sendiri. Karena chipset akan menentukan spek dari motherboard yang kamu pakai. Chipset terbaik tentunya digunakan pada motherboard yang terbaik juga. Jadi, pastikan kamu memeriksa chipset apa yang dipakai ya spAcer!
Periksa kelengkapan
Kelengkapan dari motherboard juga tidak boleh sampai kelewatan, spAcer. Saat kamu membeli motherboard baru, pastikan semuanya perlengkapannya seperti CD Driver, buku manual, kabel ATA / SATA/ Flopopy, dan back-panel terdapat dalam dusnya. Kalau sampai tidak ada, nanti kamu juga yang repot karena harus membelinya lagi satu per satu.
Pilih yang bergaransi
Terakhir, jangan pernah kamu beli motherboard tanpa garansi. Garansi itu sangat penting untuk menjadi bila sewaktu-waktu PC kamu bermasalah. Jadi, kamu tidak perlu mengeluarkan biaya yang ekstra untuk memperbaikinya. Selain itu, garansi pun bisa menjadi salah satu patokan kalau motherboard yang kamu beli itu memang original dan bagus kualitasnya.
Itu dia tips-tips membeli motherboard yang perlu spAcer perhatikan. Nah, jadinya mau ngerakit PC dengan membeli motherboard yang seperti apa nih? Yang terjangkau, mid-end, atau mau beli yang high-end sekalian?
