20 Oktober 2022

Mengenal TKDN sebagai Program Peningkatan Penggunaan Produk dalam Negeri

Penerapan TKDN merupakan salah satu upaya pemerintah dalam  mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia untuk meningkatkan utilisasi, efisiensi, daya saing, mutu produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap produk impor.

Pengguna produk dalam negeri pun mulai disarankan untuk menggunakan produksi dalam negeri apabila terdapat produk dalam negeri yang memiliki penjumlahan nilai TKDN dan nilai Bobot Manfaat Perusahaan (BMP) sebesar minimal 40%, salah satu produk tersebut adalah laptop TKDN. Namun apa itu TKDN?

TKDN atau Tingkat Komponen Dalam Negeri adalah besaran nilai persentase keseluruhan komponen produksi yang berasal dari dalam negeri, baik berupa barang, jasa, maupun gabungan keduanya. Termasuk dalam perhitungan TKDN adalah biaya transportasi, biaya tenaga kerja, mesin produksi (jika ada) dan biaya lainnya terkait dengan produksi barang dan jasa dimaksud. 

Hal ini juga didukung oleh pemerintah. Mengutip dari laman Kementerian Perindustrian RI, dalam pengadaan barang dan jasa, pengguna produk dalam negeri wajib menggunakan produksi dalam negeri apabila terdapat produk dalam negeri yang memiliki penjumlahan nilai TKDN dan nilai Bobot Manfaat Perusahaan (BMP) sebesar minimal 40%. Produk dalam negeri yang wajib digunakan sebagaimana dimaksud tersebut harus memiliki nilai TKDN paling sedikit 25%.

Tentu hal ini membawa angin segar untuk perusahaan yang telah mendapat verifikasi TKDN. Selain untuk memenuhi regulasi, perusahaan yang telah melakukan verifikasi TKDN akan memperoleh manfaat sebagai berikut:

1. Meningkatkan Daya Saing Perusahaan

TKDN merupakan salah satu komponen wajib yang harus disertakan dalam proses lelang di instansi pemerintah, perusahaan KKS (Kontraktor Kerja Sama) / perusahaan minyak dan gas, sehingga hal ini dapat menambah daya saing perusahaan dan meningkatkan peluang dalam memenangkan lelang/tender.

2. Meningkatkan Peluang Memenangkan Tender

Merujuk Perpres 16 Tahun 2018 pasal 66, perusahaan yang telah mencapai persentase capaian TKDN melebihi 25% dan memperoleh kontrak > Rp 1 Miliar akan memperoleh insentif dari pemerintah, berupa preferensi dalam menentukan pemenang lelang atau tender. Preferensi yang diberikan berupa toleransi atas kelebihan penawaran harga, artinya apabila perusahaan mengajukan penawaran melebihi penawaran yang diajukan peserta lelang lain, tetapi peserta lelang tersebut belum melakukan sertifikasi TKDN atau memiliki nilai TKDN lebih kecil, maka perusahaan Anda yang akan ditunjuk sebagai pemenang dalam proses evaluasi akhir pengadaan.

3. Penghematan Devisa Negara 

Karena produk TKDN mampu mengendalikan arus import, maka perusahaan yang telah mendapat verifikasi TKDN turut membantu negara dalam melakukan penghematan devisa negara serta penambahan pemasukan pajak penghasilan (PPh) terhadap produk-produk yang dibuat di Indonesia.

Langkah Acer dalam Mendukung Program Pemerintah

Acer mendukung program pemerintah dalam menghadirkan produk seperti Laptop TKDN dan memenuhi persyaratan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dan Bobot Manfaat Perusahaan (BMP) lebih dari 40%. Adapun produk Acer yang memenuhi standar TKDN itu di antaranya Notebook, Chromebook, PC All in One (AIO), Desktop PC, dan Mini PC. Dalam mendukung program TKDN Nasional dengan menghadirkan laptop TKDN, Acer membangun bangsa melalui pemanfaatan sumber daya di Indonesia dan mendorong kemajuan industri dan ekonomi secara menyeluruh. Anda bisa temukan Produk Acer yang telah memiliki sertifikasi TKDN atau Anda bisa hubungi kami untuk informasi lebih lengkap

Bagikan Artikel

Artikel Lainnya