30 Agustus 2022

Analisis SWOT :
Pengertian, Metode Analisis, dan Contohnya

Bagi perusahaan, penting untuk melakukan Analisa SWOT agar bisa mengembangkan bisnis dan bersaing. Dengan melakukan SWOT analisis maka seluruh sistem internal kerja perusahaan dapat lebih sistematis dan juga menghasilkan strategi bisnis yang tepat sasaran. Tapi apa itu SWOT? Dan mengapa itu penting?

SWOT adalah suatu alat yang sering digunakan untuk menyusun strategi bisnis atau mengembangkan perusahaan. SWOT adalah akronim dari Strength (kekuatan), Weakness (kelemahan), Opportunities (peluang), dan Threats (ancaman). Dengan menggunakan empat kata kunci tersebut, seseorang bisa menganalisis dan menentukan apakah suatu strategi sudah berhasil, gagal, layak untuk dicoba, atau justru sebaliknya.

SWOT analisis dapat membantu Anda untuk mengidentifikasi target market hingga membantu evaluasi bisnis sehingga dapat mengetahui bagian mana yang perlu diperbaiki atau dikembangkan dari bisnis tersebut.

Terdapat empat langkah utama dalam menyusun SWOT, yaitu: 

  1. Mengidentifikasi strategi yang sudah ada sebelumnya. 
  2. Mengidentifikasi perubahan-perubahan lingkungan yang dihadapi oleh suatu "usaha".
  3. Membuat cross tabulation antara strategi yang ada saat ini dengan perubahan lingkungan usaha. 
  4. Menentukan kategorisasi kekuatan dan kelemahan berdasarkan penilaian apakah strategi yang saat ini ada masih sesuai dengan perubahan lingkungan bisnis di masa mendatang.

Untuk menerapkan Analisis SWOT dengan benar Anda harus mengumpulkan tim untuk melakukan analisa SWOT. Anda bisa mengumpulkan perwakilan orang-orang dari berbagai bagian perusahaan. Tujuannya agar masing-masing orang tersebut memberikan perspektif yang berbeda, dan point ini sangat penting untuk membuat analisis SWOT Anda berhasil.

Melakukan analisis SWOT pada dasarnya mirip dengan brainstorming atau seperti pertemuan mendengarkan pendapat, untuk mengetahui cara perusahaan yang benar dan salah dalam menjalankan suatu hal. Agar lebih efektif, setiap orang disarankan untuk memberikan ide serta membuat catatan terkait analisis SWOT, yaitu membuat daftar Strength (kekuatan), Weakness (kelemahan), Opportunities (peluang), dan Threats (ancaman) yang dihadapi oleh perusahaan.

Setelah melakukan brainstorming selama lima hingga 10 menit, semua orang yang hadir bisa memberikan catatan SWOT sesuai versinya masing-masing. Lalu catatan tersebut dikumpulkan dan di pilih berdasarkan kategori. 

Setelah dipisah sesuai kategori, sekarang saatnya untuk menentukan peringkat ide. Anda bisa gunakan sistem pemungutan suara untuk masing-masing Analisis SWOT. Jika telah selesai, berdasarkan hasil pemungutan suara, Anda harus memiliki daftar gagasan yang dapat diprioritaskan. Daftar itu bisa menjadi bahan untuk diskusi dan debat sebelum menentukan keputusan terakhir yang dibuat oleh CEO atau yang bertanggung jawab terhadap strategi bisnis perusahaan.

Contoh penerapan Analisis SWOT

Untuk mempermudah pemahaman tentang analisis SWOT, berikut adalah contoh penerapan analisis SWOT dalam bisnis IT.

  1. Strength (kekuatan): Tempatnya yang strategis, pengetahuan karyawan dalam memahami produk dan dalam melayani pelanggan, harga relatif murah
  2. Weakness (kelemahan): Ada produk yang rusak akibat kesalahan maintenance
  3. Opportunity (peluang): Karena distributor resmi, jika ada produk IT terbaru maka bisa menjual lebih dulu.
  4. Threats (ancaman): Adanya toko lain yang menjual dengan harga yang lebih murah

Berdasarkan Analisa SWOT tersebut, perusahaan dapat melakukan strateginya dengan lebih memperhatikan maintenance agar produk-produk IT yang dijual dalam kondisi baik dan tanpa kerusakan sedikitpun, lalu memperbanyak promo dengan harga yang kompetitif.

Bagikan Artikel

Artikel Lainnya