26 November 2015
Inilah Karakter-Karakter Wanita Assassin di Assassin's Creed!
Assassin’s Creed merupakan sebuah video game berjenis action-adventure-stealth yang dikembangkan oleh Ubisoft Montreal. Sejak rilis pertama kali pada November 2007 lalu, game ini dikeluarkan khusus untuk dimainkan di Xbox 360 dan Playstation 3. Namun, Ubisoft kemudian mengeluarkan versi komputer pada April 2008. Bahkan seiring perkembangan zaman, Assassin’s Creed bisa dimainkan di PlayStation 4, Xbox One, Microsoft Windows, Mac OS X, Android, Nintendo DS, PlayStation Portable, PlayStation Vita dan lainnya.
Game Assassin’s Creed memiliki cerita tentang pertarungan antara dua masyarakat kuno, yaitu Assassins dan pasukan Templar dengan misi yang harus dijalankan, seperti balas dendam, membunuh dan masih banyak lagi. Selain itu, setiap seri dalam Assassin’s Creed juga memiliki setting yang berbeda-beda. Mulai dari perebutan kekuasaan di Tanah Suci di Timur Tengah, zaman Renaissance di Italia, masa Revolusi Amerika hingga masa keemasan bajak laut di Karibia.
Jika spAcer perhatikan, rata-rata seri game Assassin's Creed memiliki karakter utama yang seluruhnya adalah pria. Meskipun sempat beberapa seri, Ubisoft menampilkan karakter wanita dalam gamenya. SpAcer penasaran seperti apakah mereka? Inilah karakter-karakter wanita Assassin di Assassin's Creed!
Dalam series Assassin's Creed Chronicles: China, hadir seorang karakter wanita pertama Assassin bernama Shao Jun. Shao Jun bukanlah karakter baru di game ini. Jika spAcer mengikuti seri Assassin's Creed sejak kemunculan perdananya tahun 2007 lalu, debut pertama karakter assassin wanita asal negeri Tiongkok ini justru muncul di Assassin's Creed: Embers. Saat itu, dia sedang berguru pada Ezio Auditore, karakter utama dalam Assassin's Creed II, Assassin's Creed: Brotherhood dan Assassin's Creed: Revelations.
Sebagai Shao Jun, spAcer harus berhadapan dengan para pasukan Templar yang berkeliaran menjaga wilayahnya. Di tiap poin, kamu bisa memilih untuk melewati para penjaga dengan cara mengendap-endap layaknya bayangan, mengendap-endap sambil membunuh para penghadang atau bermain secara brutal menghadapi para musuh dengan menggunakan pedangmu. Namun, Shao Jun cukup lemah terhadap serangan musuh. Bermain dengan cara brutal tidak saja memberikan poin akhir rendah di setiap level, tapi juga membuka posibilitas besar kematian Shao Jun.
Aveline merupakan karakter protagonis perempuan pertama dalam seri Assassin's Creed. Dengan seting pertengah abad ke-18, karakter ini pertama kali muncul di Assassin's Creed III: Liberation (2012) pada fitur Playstation Vita. Terlahir sebagai keturunan bangsawan dari ayahnya yang kaya raya asal Prancis dan ibu dari Afrika, Aveline menjadi seorang assassin untuk melawan ketidakadilan pada kolonial Amerika. Ia berjuang untuk membebaskan masalah perbudakan yang banyak terjadi saat itu. Aveline juga kerap melakukan samaran baik menjadi assasin, lady (bangsawan) dan budak. SpAcer pun bisa memilih kostum yang tepat untuk menyelesaikan sebuah misi.
Dalam seri Assassin's Creed: Syndicate, muncul dua karakter utama kakak beradik bernama Jacob dan Evie Frye yang dibesarkan sebagai assassin. Si kembar ini juga terlibat dalam kriminalitas perdagangan ilegal di London pada tahun 1868. Supaya semakin seru, Ubisoft membuat watak yang berbeda di antara keduanya. Evie cenderung lebih cerdas, sabar dan cukup perhitungan dalam setiap tindakannya, sementara Jacob lebih emosian, keras kepala dan menyukai pertarungan frontal.
Dengan latar belakang kota London di akhir masa Revolusi Industri, Evie dan Jacob berjuang untuk merebut kota kembali dari kekuasaan para Templar. Keduanya juga memiliki senjata yang berbeda untuk menyelesaikan sebuah misi.
Wah, sepertinya kamu sudah tidak sabar ingin memainkan karakter wanita Assassin ini. Ingat, skill mereka tidak kalah hebat dari Assassin lainnya, lho. Let's try and play, spAcer!
Bagi para penikmat gamers baca juga artikel ini http://www.acerid.com/2015/11/rasakan-pengalaman-seru-main-assassins-creed-rogue-di-notebook-acer-2/
Game Assassin’s Creed memiliki cerita tentang pertarungan antara dua masyarakat kuno, yaitu Assassins dan pasukan Templar dengan misi yang harus dijalankan, seperti balas dendam, membunuh dan masih banyak lagi. Selain itu, setiap seri dalam Assassin’s Creed juga memiliki setting yang berbeda-beda. Mulai dari perebutan kekuasaan di Tanah Suci di Timur Tengah, zaman Renaissance di Italia, masa Revolusi Amerika hingga masa keemasan bajak laut di Karibia.
Jika spAcer perhatikan, rata-rata seri game Assassin's Creed memiliki karakter utama yang seluruhnya adalah pria. Meskipun sempat beberapa seri, Ubisoft menampilkan karakter wanita dalam gamenya. SpAcer penasaran seperti apakah mereka? Inilah karakter-karakter wanita Assassin di Assassin's Creed!
- Shao Jun
Dalam series Assassin's Creed Chronicles: China, hadir seorang karakter wanita pertama Assassin bernama Shao Jun. Shao Jun bukanlah karakter baru di game ini. Jika spAcer mengikuti seri Assassin's Creed sejak kemunculan perdananya tahun 2007 lalu, debut pertama karakter assassin wanita asal negeri Tiongkok ini justru muncul di Assassin's Creed: Embers. Saat itu, dia sedang berguru pada Ezio Auditore, karakter utama dalam Assassin's Creed II, Assassin's Creed: Brotherhood dan Assassin's Creed: Revelations.
Sebagai Shao Jun, spAcer harus berhadapan dengan para pasukan Templar yang berkeliaran menjaga wilayahnya. Di tiap poin, kamu bisa memilih untuk melewati para penjaga dengan cara mengendap-endap layaknya bayangan, mengendap-endap sambil membunuh para penghadang atau bermain secara brutal menghadapi para musuh dengan menggunakan pedangmu. Namun, Shao Jun cukup lemah terhadap serangan musuh. Bermain dengan cara brutal tidak saja memberikan poin akhir rendah di setiap level, tapi juga membuka posibilitas besar kematian Shao Jun.
- Aveline de Grandpre
Aveline merupakan karakter protagonis perempuan pertama dalam seri Assassin's Creed. Dengan seting pertengah abad ke-18, karakter ini pertama kali muncul di Assassin's Creed III: Liberation (2012) pada fitur Playstation Vita. Terlahir sebagai keturunan bangsawan dari ayahnya yang kaya raya asal Prancis dan ibu dari Afrika, Aveline menjadi seorang assassin untuk melawan ketidakadilan pada kolonial Amerika. Ia berjuang untuk membebaskan masalah perbudakan yang banyak terjadi saat itu. Aveline juga kerap melakukan samaran baik menjadi assasin, lady (bangsawan) dan budak. SpAcer pun bisa memilih kostum yang tepat untuk menyelesaikan sebuah misi.
- Evie Frye
Dalam seri Assassin's Creed: Syndicate, muncul dua karakter utama kakak beradik bernama Jacob dan Evie Frye yang dibesarkan sebagai assassin. Si kembar ini juga terlibat dalam kriminalitas perdagangan ilegal di London pada tahun 1868. Supaya semakin seru, Ubisoft membuat watak yang berbeda di antara keduanya. Evie cenderung lebih cerdas, sabar dan cukup perhitungan dalam setiap tindakannya, sementara Jacob lebih emosian, keras kepala dan menyukai pertarungan frontal.
Dengan latar belakang kota London di akhir masa Revolusi Industri, Evie dan Jacob berjuang untuk merebut kota kembali dari kekuasaan para Templar. Keduanya juga memiliki senjata yang berbeda untuk menyelesaikan sebuah misi.
Wah, sepertinya kamu sudah tidak sabar ingin memainkan karakter wanita Assassin ini. Ingat, skill mereka tidak kalah hebat dari Assassin lainnya, lho. Let's try and play, spAcer!
Bagi para penikmat gamers baca juga artikel ini http://www.acerid.com/2015/11/rasakan-pengalaman-seru-main-assassins-creed-rogue-di-notebook-acer-2/
